BerandaBATAMGelar Dialog Kebangsaan, Sirajudin...

Gelar Dialog Kebangsaan, Sirajudin Nur Ajak Pemuda Kembali Aktif Dalam Perpolitikan Daerah

spot_img

BATAM, kabarkarimun.co.id – Anggota DPRD Provinsi Kepri, Sirajudin Nur menggelar silaturahmi bersama perwakilan pemuda Kecamatan Sekupang di Tiban, Minggu (24/9/2023).

Seratusan pemuda dari berbagai organisasi begitu antusias menghadiri temu dialog kebangsaan bersama Sirajudin Nur tersebut.

Diantara isu yang dibahas yakni mengenai peranan pemuda dalam perpolitikan daerah dinilai masih rendah.

Sehingga menjadi penyebab rendahnya keberpihakan kebijakan politik baik kebijakan politik anggaran, maupun regulasi yang mengangkut kepentingan dan kebutuhan pemuda.

“Pemuda masih menganggap politik sesuatu yang asing, membosankan dan tidak menarik serta penuh kebohongan. Hal ini berdampak buruk terhadap regenerasi kepemimpinan di masa datang,” papar Sirajudin Nur.

Secara fakta, kata Sirajudin, pemilih pemuda menjadi pemilih terbesar setiap perhelatan pemilihan umum. Angkanya mencapai 46,7 % secara nasional.

“Jadi saya kira ada yang penting untuk diperbaiki dari bangsa ini. Yaitu terkait keteladanan dalam politik. Rendahnya partisipasi pemuda baik secara aktif maupun pasif tidak terlepas dari apatisnya pemuda terhadap perkembangan politik dari waktu ke waktu yang banyak diisi dengan drama politik yang tidak konstruktif dan cenderung negatif,” sebut anggota Komisi IV DPRD Kepri ini.

Karenanya, Sirajudin Nur menyebutkan, menjadi tugas semua pihak termasuk partai politik untuk memperbaiki diri dan citra diri.

Baik secara personal (politisi) maupun kelembagaan (parpol) untuk membangkitkan kembali gairah politik seperti di era kemerdekaan dulu yang memang di dominasi kaum muda.

“Saya mengajak, dan mendorong anak anak muda untuk melihat kembali tugas dan tanggungjawabnya sebagai warga negara punya yang akan mewarisi kepemimpinan bangsa ini dimasa depan,” ujarnya.

“Tidak ada yang bisa menjamin dan memastikan bahwa bangsa ini akan terus tumbuh kearah kemajuan, jika anak anak muda hari ini apatis terhadap politik, dan menjauhkan diri dari kegiatan kegiatan politik,” sambungnya.

Pada kesempatan itu, Sirajudin mengajak anak muda untuk menjadi pelita atau cahaya terang yang memberi terang, dan harapan akan kemajuan negara kita ini.

Keterlibatan pemuda dalam politik bisa melalui saluran partai politik dengan menjadi kader atau pengurus. Terlibat dalam organisasi relawan pemilu, penyelenggara pemilu, dan atau menjadi konten kreator politik.

“Harapan kita semua agar kualitas kepemimpinan daerah dan negara dimasa depan akan jauh lebih baik dari saat ini,” tegasnya.

Karena itu sangat penting bagi pemuda untuk memiliki pengetahuan atau kompetensi dasar dalam politik dengan memperdalam literasi politik dan komunikasi politik. (njo)

spot_img
SARAN BERITA

Gelar Dialog Kebangsaan, Sirajudin Nur Ajak Pemuda Kembali Aktif Dalam Perpolitikan Daerah

BATAM, kabarkarimun.co.id – Anggota DPRD Provinsi Kepri, Sirajudin Nur menggelar silaturahmi bersama perwakilan pemuda Kecamatan Sekupang di Tiban, Minggu (24/9/2023).

Seratusan pemuda dari berbagai organisasi begitu antusias menghadiri temu dialog kebangsaan bersama Sirajudin Nur tersebut.

Diantara isu yang dibahas yakni mengenai peranan pemuda dalam perpolitikan daerah dinilai masih rendah.

Sehingga menjadi penyebab rendahnya keberpihakan kebijakan politik baik kebijakan politik anggaran, maupun regulasi yang mengangkut kepentingan dan kebutuhan pemuda.

“Pemuda masih menganggap politik sesuatu yang asing, membosankan dan tidak menarik serta penuh kebohongan. Hal ini berdampak buruk terhadap regenerasi kepemimpinan di masa datang,” papar Sirajudin Nur.

Secara fakta, kata Sirajudin, pemilih pemuda menjadi pemilih terbesar setiap perhelatan pemilihan umum. Angkanya mencapai 46,7 % secara nasional.

“Jadi saya kira ada yang penting untuk diperbaiki dari bangsa ini. Yaitu terkait keteladanan dalam politik. Rendahnya partisipasi pemuda baik secara aktif maupun pasif tidak terlepas dari apatisnya pemuda terhadap perkembangan politik dari waktu ke waktu yang banyak diisi dengan drama politik yang tidak konstruktif dan cenderung negatif,” sebut anggota Komisi IV DPRD Kepri ini.

Karenanya, Sirajudin Nur menyebutkan, menjadi tugas semua pihak termasuk partai politik untuk memperbaiki diri dan citra diri.

Baik secara personal (politisi) maupun kelembagaan (parpol) untuk membangkitkan kembali gairah politik seperti di era kemerdekaan dulu yang memang di dominasi kaum muda.

“Saya mengajak, dan mendorong anak anak muda untuk melihat kembali tugas dan tanggungjawabnya sebagai warga negara punya yang akan mewarisi kepemimpinan bangsa ini dimasa depan,” ujarnya.

“Tidak ada yang bisa menjamin dan memastikan bahwa bangsa ini akan terus tumbuh kearah kemajuan, jika anak anak muda hari ini apatis terhadap politik, dan menjauhkan diri dari kegiatan kegiatan politik,” sambungnya.

Pada kesempatan itu, Sirajudin mengajak anak muda untuk menjadi pelita atau cahaya terang yang memberi terang, dan harapan akan kemajuan negara kita ini.

Keterlibatan pemuda dalam politik bisa melalui saluran partai politik dengan menjadi kader atau pengurus. Terlibat dalam organisasi relawan pemilu, penyelenggara pemilu, dan atau menjadi konten kreator politik.

“Harapan kita semua agar kualitas kepemimpinan daerah dan negara dimasa depan akan jauh lebih baik dari saat ini,” tegasnya.

Karena itu sangat penting bagi pemuda untuk memiliki pengetahuan atau kompetensi dasar dalam politik dengan memperdalam literasi politik dan komunikasi politik. (njo)

SARAN BERITA