BATAM, kabarkarimun.co.id – Sirajudin Nur melakukan kunjungan ke SMAN 2 Batam, Kecamatan Belakang Padang Batam, Senin (16/10/2023).
Kehadiran anggota DPRD Provinsi Kepri ini disambut langsung oleh Kepsek SMAN 2 Batam Ibu Ade Karnesyah, dan majelis guru.
Selain meninjau kondisi sarana prasarana sekolah, Sirajudin Nur juga berdialog dengan para siswa yang baru saja menyelesaikan ujian tengah semester.
Di hadapan siswa, Sirajudin Nur menyemangati para siswa untuk sungguh sungguh belajar, memanfaatkan waktu sebaik baiknya dimasa muda.
Tak lupa, pria yang akrab disapa Dira ini, berharap anak anak muda ini kelak memiliki kompetensi yang mumpuni untuk dapat bersaing baik di dunia kerja maupun di dunia usaha
“Saya ingatkan kepada siswa sekalian untuk memanfaatkan waktunya untuk melakukan hal hal yang produktif saja. Karena apa yang dilakukan hari ini akan sangat menentukan hasil yang akan di peroleh dimasa depan. Bergiat giat dari sekarang agar hidupnya mudah dimasa depan,” ujarnya.
Sirajudin Nur menyampaikan beberapa hal yang bisa dilakukan para siswa untuk membangun kompetensi diri yang unggul dimasa depan. Di antaranya memperbanyak membaca, rajin ibadah, melatih disiplin, banyak bertanya kepada guru, menonton tayangan yang bermanfaat, guna memperkaya pengetahuan dan wawasan .
“Dimasa depan, hanya mereka yang memiliki kompetensi yang memiliki peluang besar untuk sukses. Namun jangan lupa, kecerdasan intelektual saja tidak cukup. Ia harus dibarengi dengan kecerdasan emosional dan spritual. Karena pintar secara akademik saja tidak cukup, tapi juga harus memiliki akhlak dan moral yang baik,” ucapnya.
Saat meninjau sarana prasarana sekolah SMAN 2 Batam, Sirajudin Nur menemukan banyak fasilitas sekolah yang butuh perbaikan segera. Beliau berjanji akan memperjuangkan anggaran rehabilitasi untuk fasilitas kantin, ruang kelas dan lapangan olahraga.
Pada kesempatan itu, Sirajudin Nur sampaikan peluang para guru untuk mendapatkan penghasilan tambahan bagi yang bertugas di hinterland, melalui tunjangan khusus guru sebagaimana telah diatur dalam Permendikbudristek No 4 Tahun 2022.
“Kita akan perjuangkan agar guru guru yang bertugas di pulau pulau kecil atau di daerah perbatasan seperti di Belakang Padang ini mendapatkan tunjangan khusus guru melalui APBN,” imbuhnya disambut haru para guru. (njo)