KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) menyebutkan, cuaca panas ekstrem yang terjadi belakangan ini akibat fenomena equinox.
“Cuaca panas menyengat di Kab.Karimun belakangan disebabkan pengaruh equinox atau fenomena matahari tepat beredar di garis katulistiwa. Dimana kita ketahui Kepulauan Riau khususnya Kab.Karimun sangat dekat sekali dengan garis katulistiwa sehingga pengaruhnya sangat terasa,” ungkap Kepala stasiun BMKG Raja Haji Abdullah Karimun Ilham Syarief Putra, Minggu (24/03/2024).
Ia menambahkan, meningkatnya tempratur suhu dari biasanya juga disebabkan minimnya turun hujan. Jikapun turun hujan, namun sifatnya lokal, hanya sebentar, belum merata dan intensitasnya yang tidak lama.
“Di Kantor BMKG Karimun sendiri beberapa hari terakhir tercatat suhunya mendekati 34° calcius,” paparnya.
Ilham melanjutkan, sesuai dengan perkiraan BMKG, pengaruh equinox ini akan terjadi hingga minggu pertama di bulan April 2024.
“Kepada masyarakat Kab.Karimun yang melaksanakan ibadah puasa ramadhan, sebaiknya perbanyak mengkonsumsi vitamin, buah-buahan, serta minum air putih yang cukup saat berbuka dan sahur untuk menjaga dehidrasi dan kondisi tubuh,” pesannya.
Selain itu, Ilham juga meminta masyarakat Kab.Karimun untuk tidak membakar sampah, lahan dan hutan secara sembarangan dan tidak terkontrol agar terhindar dari kebakaran besar yang menyebabkan pemborosan penggunaan air bersih. (nku)
