BerandaKARIMUNGelontorkan Rp4 Miliar, Kementerian...

Gelontorkan Rp4 Miliar, Kementerian PUPR Bangun Jembatan Gantung di Kecamatan Belat

spot_img

KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp4 miliar lebih untuk pembangunan jembatan gantung di Kecamatan Belat.

Jembatan gantung yang menghubungkan Sungai Asam dan Terbias ini, melewati Selat Cacing. Jika terealisasi di tahun 2024, menjadi jembatan gantung satu-satu di Kabupaten Karimun.

“Insha Allah, kita akan membangun jembatan gantung di Kecamatan Belat melalui Kementerian PUPR,” ujar Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Kamis (27/6/2024).

Pembangunan jembatan gantung diharapkan memjadi akses urat nadi perekomomian di Kecamatan Belat. Hal ini pula yang mendorong anggota DPR RI Cen Sui Lan mewujudkan impian masyarakat Belat.

“Terima kasih Kementerian PUPR, dan Cen Sui Lan yang sudah mewujudkan mimpi warga tempatan. Terutama sebagai sarana utama perlintasan anak sekolah,” beber Bupati.

Artinya, jembatan yang dibangun akan bisa dilalui kendaraan roda tiga (tosa) maupun pickup. Hal ini untuk memperlancarkan arus orang, dan barang.

“Tentu kita harapkan, kehadiran jembatan gantung mampu mendongkrak perekonomian Kecamatan Belat,” harap Aunur Rafiq.

Selain jembatan gantung, kata Bupati, Kecamatan Belat juga terus berbenah. Perbaikan infrastruktur terus digesa oleh Pemerintah Kabupaten Karimun.

Dimana pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran belasan miliar rupiah untuk berbagai pembangunan.

“Salah satu prioritas kita adalah melanjutkan pembangunan jalan. Semoga dampak pembangunan yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tegas Bupati. (ifa)

spot_img
SARAN BERITA

Gelontorkan Rp4 Miliar, Kementerian PUPR Bangun Jembatan Gantung di Kecamatan Belat

KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp4 miliar lebih untuk pembangunan jembatan gantung di Kecamatan Belat.

Jembatan gantung yang menghubungkan Sungai Asam dan Terbias ini, melewati Selat Cacing. Jika terealisasi di tahun 2024, menjadi jembatan gantung satu-satu di Kabupaten Karimun.

“Insha Allah, kita akan membangun jembatan gantung di Kecamatan Belat melalui Kementerian PUPR,” ujar Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Kamis (27/6/2024).

Pembangunan jembatan gantung diharapkan memjadi akses urat nadi perekomomian di Kecamatan Belat. Hal ini pula yang mendorong anggota DPR RI Cen Sui Lan mewujudkan impian masyarakat Belat.

“Terima kasih Kementerian PUPR, dan Cen Sui Lan yang sudah mewujudkan mimpi warga tempatan. Terutama sebagai sarana utama perlintasan anak sekolah,” beber Bupati.

Artinya, jembatan yang dibangun akan bisa dilalui kendaraan roda tiga (tosa) maupun pickup. Hal ini untuk memperlancarkan arus orang, dan barang.

“Tentu kita harapkan, kehadiran jembatan gantung mampu mendongkrak perekonomian Kecamatan Belat,” harap Aunur Rafiq.

Selain jembatan gantung, kata Bupati, Kecamatan Belat juga terus berbenah. Perbaikan infrastruktur terus digesa oleh Pemerintah Kabupaten Karimun.

Dimana pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran belasan miliar rupiah untuk berbagai pembangunan.

“Salah satu prioritas kita adalah melanjutkan pembangunan jalan. Semoga dampak pembangunan yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tegas Bupati. (ifa)

SARAN BERITA