KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Nelayan Desa Pongkar, dikabarkan hilang saat menjaring ikan di Perairan Takong Yu, Senin (22/7/2024) sekira pukul 17.00 WIB.
Hilangnya nelayan bernama Abu Bakar terungkap saat pompong yang digunakan korban ditemukan di Tanjung Medang, Rangsang, Prov. Riau.
Dalam kondisi kosong, pompong menabrak tiang rumah warga. Di dalam pompong hanya ditemukan ponsel korban.
Warga Desa Pongkar, A.Rahim yang mendapat informasi penemuan pompong korban tersebut, kemudian melapor ke Bhabinkamtibmas Desa Pongkar Dedy Jekson Manurung.
Personel Satpolairud Polres Karimun bersama warga dibantu Tim SAR, mulai melakukan pencarian terhadap korban.
Namun hingga Selasa (23/7/2024) sekira pukul 13.30 WIB, korban masih belum ditemukan. Pencarian terus dilakukan dengan menyisir pesisir Pulau Asam, dan Pulau Mudu.
“Sampai sore hari, upaya pencarian bersama Tim gabungan SAR belum membuahkan hasil. Akhirnya, pencarian dihentikan, dan dilanjutkan pada Rabu,” ungkap Kasatpolairud Polres Karimun, Iptu Sarianto.
Rabu (24/07/2024), pencarian kembali dilanjutkan. Lagi-lagi nasib korban belum diketahui. Namun Tim SAR gabungan masih terus berupaya untuk melakukan pencarian.
“Saat pencarian tinggi gelombang berkisar 0.5 s/d 2 meter dengan arus mengarah ke utara,” papar Sarianto.
Sebagai bentuk dukungan, personel Polairud didampingi Bhabinkamtibmas Desa Pongkar mewakili Kapolres mendatangi keluarga korban.
Selain memberikan semangat, Polairud turut memberikan bantuan kepada keluarga korban. Bahkan memberikan informasi bahwa pencarian korban akan terus dilakukan dengan bekerjasama dengan pihak pihak terkait.
“Meski korban belum ditemukan, namun kami Satpolairud bersama gabungan SAR akan terus berupaya melakukan pencarian. Semoga korban bisa segera ditemukan,” harap Sarianto. (ifa)