KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Memasuki musim liburan yang semakin dekat, masyarakat Kab.Karimun lebih memilih Negara Malaysia sebagai destinasi wisata untuk refreshing dan tour saat akhir tahun.
Letak geografis Kab.Karimun yang berdekatan dengan negara Malaysia, membuat objek wisata di negara tersebut menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk dikunjungi.
“Negara Malaysia jadi pilihan kami untuk berwisata saat akhir tahun. Untuk ke Malaysia, kami biasanya menggunakan kapal MV. Putri Anggreni karena perjalanannya nyaman dan langsung berlabuh di Puteri Harbour Johor Bahru,” sebut salah seorang masyarakat Ridho, Selasa (19/11/2024).
Senada dengan Ridho, Irma juga sepakat bahwa kapal MV. Putri Anggreni jadi pilihan transportasi laut yang tepat digunakan saat masyarakat Kab.Karimun yang ingin berkunjung ke negara Malaysia.
“Kapal MV. Putri Anggreni ini bersih, pelayanannya memuaskan. Dan yang terpenting kami hemat banyak, dan tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk perjalanan darat menuju objek wisata karena lokasi Pelabuhan Putri Harbour Johor Bahru ini sangat dekat dengan objek wisata,” tutur Irma.
Lokasi Pelabuhan Putri Harbour Johor Bahru, Malaysia yang dekat dengan objek wisata Lego Land, dan lainnya di wilayah Johor Bahru. Selain itu bagi pengunjung yang ingin berobat. Lokasi pelabuhan Putri Harbour juga dekat dengan Rumah Sakit Gleneagles di Medini Johor Bahru.
Kepala Cabang PT. Putramaju Global Indonesia di Karimun Asrizal menyebut, saat ini kapal MV. Putri Angreni membuka 3 trip perjalanan dari Pelabuhan Internasional Kab.Karimun ke Pelabuhan Putri Harbour Johor Bahru, Malaysia.
“Ada 3 trip perjalanan. Yang pertama yakni pukul 08.00 WIB, kedua pukul 13.00, dan ketiga pukul 15.00 WIB,” sebut Asrizal.
Untuk kepulangan wisatawan dari Pelabuhan Putri Harbour Johor Bahru, Malaysia ke Pelabuhan Internasional Kab.Karimun menggunakan kapal MV. Putri Anggreni yakni pada pukul 08.00, 13.30 dan 18.00 waktu Malaysia.
“Harga tiketnya untuk dewasa one way Rp300.000, dan PP Rp450.000. Sedangkan untuk anak-anak, one way Rp150.000, dan PP Rp250.000. Untuk pass masuk Pelabuhan Internasional Karimun harganya Rp50.000,” tutupnya. (nku)
