KUNDUR, kabarkarimun.co.id — Tugu simpang jam di jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Tanjungbatu Kota Kecamatan Kundur kondisinya tidak terawat.
Tugu yang menjadi ikon Kota Tanjungbatu ini terakhir kali direnovasi oleh Ery Suandi saat menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri.
Tapi kini, tugu yang menjadi kebanggan masyarakat Tanjungbatu sejak tahun 1970-an, sangat memprihatinkan.
Pantauan di lapangan, Tugu Jam yang berada di simpang tiga Tanjungbatu Kota sebelumnya sudah lusuh. Untuk mengenang sejarah tugu jam masyarakat dan atas usulkan warga tugu simpang jam direnovasi seperti bentuk aslinya selesai pada pertengahan tahun lalu.
Namun sangat disayangkan kondisi tugu simpang jam saat ini sudah tidak terawat. Hiasan lampu yang melilit ditiang tugu simpang jam sudah hilang, tulisan Tugu simpang juga sudah banyak yang pecah.
Ery Suandi yang saat ini maju sebagai Calon Wakil Bupati Karimun mengaku prihatin. Karena tugu simpang jam dibangun menjadi ikon masyarakat Tanjungbatu mulai tidak terawat.
“Sebenarnya, kita patut bersyukur. Sebab, Pemerintah Provinsi sudah mengalokasikan renovasi Tugu Simpang Jam untuk dibangun dan bentuknya dikembalikan seperti aslinya. Bahkan ada tambahan sedikit sentuhan modern. Tapi kini, sangat disayangkan, kondisinya tidak terawat,” keluh Ery Suandi, Selasa (15/10/2024).
Tidak hanya Tugu Jam yang direnovasi oleh provinsi. Tapi lanjut Ery, banyak sarana dan sarana yang diusulkan masyarakat direalisasikan Pemprov Kepri.
Seperti Stadion mini Abdul Manaf, Balai Pemuda, Tugu Simpang Jam, dan ada beberapa lagi. Tapi setelah dibangun kembali, perhatian dan perawatan dari masyarakat kurang.
“Bersyukurlah kita ada beberapa sarana yang sudah direnovasi. Tapi mengapa, masyarakat kurang peduli untuk merawatnya? Ini yang sangat kita sayangkan,” papar Ery. (mas)