KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Reza Prayoga (24 tahun), dinyatakan hilang sejak mendaki Gunung Jantan, Kamis (9/1/2025) lalu.
Pencarian warga Perum Gladiola Kampung Harapan, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing ini, melibatkan Tim SAR yang dipimpin oleh Kapolsek Tebing AKP. Binsar Samosir.
Di hari ketiga pencarian, Reza Prayoga akhirnya berhasil ditemukan oleh tim di Pos Bukit Sadai, Gunung Jantan dalam keadaan lemas, dan kebingungan.
Reza langsung dibawa ke rumahnya sekira pukul 17.40 WIB, Sabtu (11/01/2024).
“Awalnya tim sudah menemukan beberapa barang milik korban yang ia bawa dari rumah sebelum ke Gunung Jantan. Barang tersebut antara lain sepasang sendal warna hijau, sehelai selimut bergambar Hello Kitty warna merah muda, satu bungkus nasi, dan satu bungkus salak,” ungkap Binsar Samosir.
Reza Prayoga dikabarkan pergi dari rumahnya menggunakan sepeda motor milik ibu kandungnya sedari Kamis pagi.
“Orang tuanya sempat mencari korban di sekitar Gunung Jantan pada Kamis, 9 Januari 2024 sekira pukul 17.00 WIB, namun tidak menemukan korban. Hanya mendapati sepeda motor yang digunakan korban terparkir di depan pintu masuk Air Terjun, Desa Pongkar,” tutur Binsar.
Pencarian korban lalu dilanjutkan oleh pihak keluarga dengan dibantu tim SAR sebanyak 40 personel gabungan Satmapta Polres Karimun, Polsek Tebing, Basarnas, dan Brimobda.
“Dari keterangan ayah tirinya, korban sering termenung, menyendiri dan bahkan berbicara sendiri sejak tiga tahun belakangan,” tutur Binsar.
Dikatakan Binsar, sehari sebelum kepergiannya ke Gunung Jantan, Reza sempat mengatakan hal-hal yang aneh ke ibu kandung, dan ayah tirinya.
“Ia menyampaikan ke ke ibu dan ayah tirinya, kalau mau selamat ikut dia bersembunyi di Gunung Jantan karena dunia sudah mau kiamat,” tutup Binsar. (nku)
