KUNDUR, kabarkarimun.co.id – Satu unit rumah di RT 01 RW 01 Rengkum Kelurahan Tanjungbatu Barat, Kecamatan Kundur, begitu memprihatinkan.
Rumah beratap rumbia, dan berdinding kayu itu, dihuni keluarga Heni Rahmawati bersama lima anaknya yang masih kecil.
Suami Heni, baru saja meninggal dunia. Rumah tidak layak huni itu, sudah puluhan tahun menunggu bantuan untuk direhab.
Hingga akhirnya, kondisi rumah yang banyak tempelan untuk menutup kebocoran mengundang keprihatinan Kepala Cabang Kejari Karimun di Tanjungbatu.
Bersama mantan anggota DPRD Kepri Eri Suandi bersama donatur, mereka siap merehab rumah yang sudah rusak berat tersebut.
Heni Rahmawati bekerja sebagai ibu rumah tangga. Sejak kepulangan suaminya, Heni harus membanting tulang untuk menafkahi kelima anaknya.
“Suami saya, empat hari lalu meninggal dunia. Sudah puluhan tahun kami tinggal di rumah beratap daun rumbia, dan dinding kayu papan yang reot ini,” ujarnya lirih.
Ketua RT 01 Sabar membenarkan jika keluarga Heni Rahmawati sudah lama menempati rumah kurang layak huni.
“Kami sudah berulang kali mengusulkan direhab, namun sampai sekarang belum dapat bantuan. Padahal kondisi rumahnya sudah tidak layak huni, lahan milik sendiri,” ujar Sabar.
Kacabjari Karimun di Tanjungbatu Hengki Fransiscus Munte bersama istri meninjau rumah Heni, Sabtu (30/8/2025).
Bersama mantan anggota DPRD, donatur dan relawan, Kacabjari memberikan bantuan, sekaligus menyatakan kesiapan merehab rumah tersebut.
“Saya mengajak rekan-rekan, donatur relawan untuk menggalang dana merehab rumah keluarga Heni Rahmawati. Karena kondisi rumah yang ditempati saat ini tidak layak huni,” beber Eri Suandi. (mas)
