KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Kawasan Tugu Pentadbiran yang dibangun di pertigaan Jalan Trikora – Sudirman – Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, sudah menjadi ikon, dan destinasi wisata baru di Kecamatan Karimun.
Sayangnya, tugu yang diresmikan Gubernur Kepri Ansar Ahmad pada 12 Januari 2024 itu, mulai memudar keindahnnya. Dirusak oleh kendaraan roda empat yang parkir di kawasan tersebut.
“Kawasan Tugu Pentadbiran sudah cantik. Namun sayang, keindahannya dirusak adanya mobil yang parkir di dalamnya. Sehingga tak elok dipandang,” keluh seorang pengunjung, Arifin Zainuddin pada kabarkarimun.co.id, Jumat (29/3/2024).
Tugu Pentadbiran atau Tugu Keris, menceritakan awal bermulanya pemerintahan di Pulau Karimun pada 1 Mei 1828 yang akhirnya ditetapkan sebagai Hari Jadi Karimun.
Oleh karenanya, Pemkab Karimun segera mengatasi kesemrawutan parkir kendaraan yang dapat mengancam kerusakan pada bangunan tugu apabila tidak segera ditangani.
“Sudah dibangun bagus-bagus oleh pemerintah, tapi malah dirusak keindahannya dengan kesemrawutan parkir kendaraan. Padahal masih ada lokasi parkir di BBC. Kalau dibiarkan begini, bukan tidak mungkin mengancam kerusakan Tugu Keris,” paparnya.
Di sisi lain, pria yang juga pejuang pembentukan Provinsi Kepri ini mengecam tidak adanya tindakan dari Dinas Perhubungan. Padahal, kawasan tugu dibangun tidak jauh dari kediaman Bupati Karimun.
“Seharusnya, Dinas Perhubungan segera menertibkan kendaraan yang parkir di sekitar tugu. Kan, masih ada lahan parkir di lapangan BBC yang tidak jauh dari lokasi, mengapa malah dibiarkan,” imbuh Arifin.
Saat meresmikan Tugu Pentadbiran, Gubernur, Ansar Ahmad menyatakan, Pemerintah Provinsi Kepri mendorong peningkatan kunjungan wisata di Kepri.
Dan Tugu Pentadbiran bisa menjadi salah satu ikon yang dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Karimun.
“Semoga Tugu Pentadbiran bisa meningkatkan daya tarik, tidak hanya masyarakat lokal, tapi juga wisatawan asing. Untuk itu, rawat dan jagalah sehingga pengunjung merasa nyaman,” imbau Gubernur. (ifa)