BerandaKARIMUNPonton Pelabuhan Telaga Tujuh...

Ponton Pelabuhan Telaga Tujuh Durai Ambruk, Kadishub Provinsi Kepri: “Kita Ganti dengan HDPE”

spot_img

KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Ponton pelabuhan Telaga Tujuh, Kecamatan Durai, ambruk, Sabtu (20/7/2024) sekira pukul 14.00 WIB.

Menurut warga Durai, Adi, sebelum ambruk hanya ada satu tiang penyangga. Kuatnya arus laut, turut mempercepat ponton pelabuhan yang dibangun Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, ambruk.

“Sekitar pukul 14.00 WIB, robohnya. Saat ini, kondisi ponton memang agak riskan, cuma tinggal satu tiang yang menahan,” sebut Adi yang berprofesi sebagai pengojek.

Sebelum ambruk, lanjut Adi, ponton hanya disinggahi kapal pompong kayu untuk penumpang antar pulau.

“Ponton biasanya digunakan untuk mengangkut penumpang antar pulau oleh kapal kayu,” tuturnya.

Diketahui, ponton pelabuhan tersebut merupakan aset Dinas Perhubungan Provinsi Kepri yang dialokasikan ke Kabupaten Karimun.

Saat dikonfirmasi terkait robohnya ponton tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Junaidi mengatakan, pelabuhan tersebut memang sudah tidak digunakan.

“Pelabuhan itu memang sudah tidak digunakan, makanya kami berencana mau membongkar, dan membangun lagi pelabuhan HDPE yang lebiph bagus untuk di Kecamatan Durai. Lokasinya yang berbeda,” sebutnya.

Ia menambahkan, posisi pelabuhan dan ponton tersebut dianggap tidak tepat berada di situ lantaran melawan arus laut.

“Saat ini Ponton HDPEnya sedang di pabrikasi di Kota Bandung. Gubernur Kepri Pak Ansar Ahmad sudah dari jauh hari mengalokasikan untuk pembangunan pelabuhan di Kecamatan Durai. Insha Allah selesai pabrikasi langsung kami pasang nantinya,” tutupnya. (nku)

spot_img
SARAN BERITA

Ponton Pelabuhan Telaga Tujuh Durai Ambruk, Kadishub Provinsi Kepri: “Kita Ganti dengan HDPE”

KARIMUN, kabarkarimun.co.id – Ponton pelabuhan Telaga Tujuh, Kecamatan Durai, ambruk, Sabtu (20/7/2024) sekira pukul 14.00 WIB.

Menurut warga Durai, Adi, sebelum ambruk hanya ada satu tiang penyangga. Kuatnya arus laut, turut mempercepat ponton pelabuhan yang dibangun Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, ambruk.

“Sekitar pukul 14.00 WIB, robohnya. Saat ini, kondisi ponton memang agak riskan, cuma tinggal satu tiang yang menahan,” sebut Adi yang berprofesi sebagai pengojek.

Sebelum ambruk, lanjut Adi, ponton hanya disinggahi kapal pompong kayu untuk penumpang antar pulau.

“Ponton biasanya digunakan untuk mengangkut penumpang antar pulau oleh kapal kayu,” tuturnya.

Diketahui, ponton pelabuhan tersebut merupakan aset Dinas Perhubungan Provinsi Kepri yang dialokasikan ke Kabupaten Karimun.

Saat dikonfirmasi terkait robohnya ponton tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Junaidi mengatakan, pelabuhan tersebut memang sudah tidak digunakan.

“Pelabuhan itu memang sudah tidak digunakan, makanya kami berencana mau membongkar, dan membangun lagi pelabuhan HDPE yang lebiph bagus untuk di Kecamatan Durai. Lokasinya yang berbeda,” sebutnya.

Ia menambahkan, posisi pelabuhan dan ponton tersebut dianggap tidak tepat berada di situ lantaran melawan arus laut.

“Saat ini Ponton HDPEnya sedang di pabrikasi di Kota Bandung. Gubernur Kepri Pak Ansar Ahmad sudah dari jauh hari mengalokasikan untuk pembangunan pelabuhan di Kecamatan Durai. Insha Allah selesai pabrikasi langsung kami pasang nantinya,” tutupnya. (nku)

SARAN BERITA