KUNDUR, kabarkarimun.co.id – Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kundur Yuriadi menyebutkan, kondisi hewan kurban di Pulau Kundur sehat dan bebas penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Kita pastikan jika kondisi hewan kurban sehat dan tidak ada penyakit mulut dan kuku (PMK). Karena kita sudah turun memantau langsung kondisi hewan kurban di Pulau Kundur,” terang Yuriadi, Rabu 30/6/2021).
Monitoring hewan kurban dilaksanakan guna memastikan kesehatan dan layak tidaknya hewan kurban tersebut. Saat ini terdapat 150 ekor sapi yang memenuhi syarat dan dalam kondisi sehat.
Yuriadi juga mengatakan bagi masyarakat yang akan membeli hewan kurban umurnya di atas dua tahun dengan kisaran harga 19 sampai 30 juta rupiah.
“Sebagian hewan kurban yang dipasarkan merupakan hasil program inseminasi buatan. Bahkan melalui program Inseminasi buatan juga menghasilkan jenis sapi unggulan Lemusin jantan dengan Harga sekitar 27,5 juta rupiah,” sebut Yuriadi.
Melihat keberhasilan prorgam inseminasi buatan, Yuriadi berharap program berjalan terus. Bila perlu terus ditingkatkan.
“Kami sampaikan terimakasih atas dukungan Dinas Peternakan Provinsi Kepulauan Riau maupun Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun,” tutupnya. (mas)
